Cara Mudah Menulis Biografi Singkat: Panduan, Contoh, dan Perbandingan Unik

Ingin tahu cara menulis biografi singkat yang menarik dan mudah dipahami? Simak langkah-langkah sederhana, contoh wawancara, serta perbandingan menarik antara hasil karya guru dan AI seperti ChatGPT.


Cara Mudah Menulis Biografi Singkat

Menulis biografi singkat tak sesulit yang dibayangkan. Jika kamu bingung harus mulai dari mana, cukup ikuti tiga langkah sederhana berikut:

  1. Buat Daftar Pertanyaan atau Wawancara.
    Susun pertanyaan seputar data diri, latar belakang pendidikan, pengalaman, dan karakter.
  2. Tulis Jawaban dari Pertanyaan-pertanyaan Tersebut.
    Jawaban ini menjadi bahan mentah dari biografi.
  3. Rangkai Jawaban Menjadi Paragraf Utuh.
    Gunakan konjungsi, majas, dan tambahan kalimat untuk menyambung jawaban menjadi alur cerita yang mengalir.

Contoh Pertanyaan dan Jawaban

  • Nama                              : Nikita Willy binti Salim
  • Tempat, Tanggal Lahir : Bekasi, 18 Maret 1994
  • Usia                                 : 30 tahun
  • Hobi                                : Membaca buku, membuat kue
  • Cita-cita                          : Menjadi jurnalis
  • Pekerjaan                       : Ibu rumah tangga
  • Riwayat Pendidikan:
    • TK: TK Umar Mas’ud (2000–2001)
    • SD: SD IT Al-Huda (2001–2007)
    • SMP: SMP Umar Mas’ud (2007–2009)
    • SMK: SMK Umar Mas’ud (2009–2011)
    • PT: Universitas Indonesia, Jurusan Jurnalis (2011–2015)
  • Tiga Hal Positif dalam Diri:

    1. Selalu ceria
    2. Tidak suka menunda pekerjaan
    3. Selalu berusaha jujur
  • Tiga Hal Negatif dalam Diri:
    1. Terlalu memedulikan pendapat orang lain
    2. Pelupa, terutama nama orang
    3. Kurang percaya diri (pemalu)
  • Pengalaman Mengesankan:

    Saat kuliah saya tinggal di asrama dan sering berkunjung ke taman baca masyarakat sekitar. Ketika ada event Masyarakat, saya terpilih sebagai pengunjung akhit dan mendapat gelar kutu buku. Saya mendapat hadiah dan sertifikat sebagai kutu buku. 


Contoh Biografi Singkat: Versi Ibu Masita

Biografi Singkat Nikita Willy
Oleh : Ibu Masita

Sebuah perjalanan dimulai dari Kota Bekasi. Tepatnya pada tanggal 18 Maret 1994 Nikita lahir menyapa dunia. Ia hadir sebagai gadis mungil yang sangat menggemaskan. Nama lengkapnya Nikita Willy Binti Salim, dalam silsilah arab hal itu menandakan bahwa Nikita adalah seorang putri dari ayah Bernama Salim.

Nikita kecil memulai interaksi sosialnya di dunia Pendidikan di tahun 2000, setahun penuh ia habiskan di TK Umar Mas’ud untuk membentuk karakter dan mengenal huruf. Lulus TK Nikita melanjutkan ke SD IT Al-Huda dan lulus tahun 2007. Masa peralihan dari kanak-kanak menuju remaja dimulai, di masa itu Nikita habiskan untuk menimba ilmu di SMP Umar Mas’ud hingga lulus tahun 2009. Sedangkan masa remaja Nikita, ia habiskan di SMK Umar Mas’ud. Lepas dari masa remaja, Nikita menekuni ketertarikannya pada dunia kepenulisan. Ia memutuskan memperdalam pengetahuan jusnalisnya di Universitas Indonesia. Hal ini sejalan dengan cita-cita yang ingin menjadi seorang jurnalis.

Kini Nikita yang mengaku hobi membaca buku dan membuat kue ini berusia 30 tahun, walaupun saat ini ia berperan sebagai ibu rumah tangga, namun Nikita selalu terlihat ceria, rajin dan tidak suka menunda-nunda pekerjaannya. Selain itu, Nikita selalu berkata berusaha jujur disegala keadaan. Hingga iapun tanpa ragu mangakui bahwa dirinya sebenarnya masih terlalu sering mendengarkan pendapat orang lain tentangnya. Ia sadar bahwa itu adalah hal yang kurang baik, dan karna kebiasaannya itu pula, ia jadi sering kurang percaya diri dan pemalu. Seperti sebuah rantai sebab-akibat, Nikita yang pemalu akhirnya juga menjadi pelupa, khususnya lupa pada nama orang lain.

Karena hobinya membaca buku, Nikita tanpa sadar sering mengungjungi taman baca Masyarakat di sebuah daerah dekat asramanya saat kuliah. Karena aktivitasnya, Nikita dinobatkan sebagai “kutu buku” Dimana hal itu ia dapatkan dari pengurus taman baca Masyarakat yang sering ia kunjungi. Sebuah julukan apresiasi sebagai pengunjung aktif di periode tertentu. Hal itu menjadi pengalaman yang mengesankan untuk dikenang. Hadiah dan sertifikat yang didapat saksi bisu dari kejadian itu.  

Ada cara pintas untuk Menyusun Biografi Singkat. Setelah mendapat data wawancara, kalian bisa meminta bantuan chat GPT untuk mengubahnya menjadi sebuah karangan Biografi.
Berikut ini adalah contoh Biografi dari Chat GPT:

Contoh Biografi Singkat: Versi ChatGPT

Biografi Singkat Nikita Willy
Oleh : Chat GPT

Di tengah riuhnya kota Bekasi yang tak pernah lelah berdenyut, lahirlah seorang anak perempuan bernama Nikita Willy binti Salim pada tanggal 18 Maret 1994. Kini, ia telah memasuki usia 30 tahun, usia yang menandakan kedewasaan dan kematangan dalam menjalani kehidupan.

Nikita dikenal sebagai sosok yang ceria seperti mentari pagi, rajin karena tidak suka menunda-nunda pekerjaan, serta selalu berusaha jujur dalam segala hal. Namun, ia juga menyadari bahwa dirinya masih memiliki kekurangan, seperti terlalu memedulikan pendapat orang lain, pelupa terutama dalam mengingat nama, serta kurang percaya diri yang sering membuatnya terlihat pemalu.

Sejak kecil, Nikita menunjukkan minat besar terhadap dunia pengetahuan. Ia menempuh pendidikan dari TK Umar Mas’ud (2000-2001), kemudian melanjutkan ke SD IT Al-Huda (2001-2007), SMP Umar Mas’ud (2007-2009), dan SMK Umar Mas’ud (2009-2011). Kecintaannya terhadap dunia tulis-menulis membawanya masuk ke Universitas Indonesia, mengambil jurusan Jurnalis, dan lulus pada tahun 2015. Meskipun saat ini ia berperan sebagai ibu rumah tangga, cita-citanya untuk menjadi jurnalis tetap hidup dalam hatinya, ibarat api kecil yang terus menyala meski tertutup embusan angin.

Hobi Nikita membaca buku dan membuat kue seolah menjadi dua sayap yang menyeimbangkan hidupnya—yang satu untuk menyehatkan pikiran, dan yang lainnya untuk membahagiakan hati. Pengalaman paling mengesankan dalam hidupnya terjadi saat kuliah. Ia tinggal di asrama dan kerap berkunjung ke taman baca masyarakat sekitar. Ketika ada event komunitas, Nikita mendapat penghargaan sebagai “kutu buku”, sebuah gelar unik yang membuatnya bangga karena ia berhasil menjadikan membaca sebagai bagian penting dalam hidupnya. Ia bahkan memperoleh sertifikat dan hadiah atas penghargaan tersebut—kenangan manis yang tak pernah ia lupakan.

Jadi, Lebih Suka yang Mana?

Menurutmu, mana yang lebih menarik dan menginspirasi—versi biografi buatan Ibu Masita atau versi buatan ChatGPT?
Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya! 😊

Posting Komentar

0 Komentar